Rabu, 16 Januari 2013

Kausalitas dalam VAR

Studi kausalitas ditujukan untuk mengukur kekuatan hubungan antar variabel dan menunjukkan arah hubungan sebab akibat XàY (X menyebabkan Y), atau Y-à X (Y menyebabkan X) maupunX ßàY (X menyebabkan Y dan Y juga menyebabkan X). Uji kausalitas granger jauh lebih bermakna dari uji korelasi biasa. Jika variabel y, tidak menyebabkan variabel lain, misalkan x, bisakah kita kemudian menganggap bahwa yang terakhir adalah eksogen? Sayangnya, jawabannya adalah tidak langsung. Jika kita berbicara tentang eksogenitas lemah, hal ini dapat menandakan bahwa kausalitas granger bukan diperlukan atau cukup untuk membangun eksogenitas. Di sisi lain, granger kausalitas diperlukan (tetapi tidak cukup) untuk eksogenitas kuat. Artinya, konsep kausalitas granger berguna sebagai alat deskriptif untuk waktu seri data (Gujarati, 2004: 701). 
Dengan uji kausalitas Granger dapat diketahui beberapa hal, sebagai berikut, apakah X mendahului Y, apakah Y mendahului X, atau hubungan X dan Y timbal balik?, dan suatu variabel X dikatakan menyebabkan variabel lain, Y, apabila Y saat ini diprediksi lebih baik dengan menggunakan nilai‐nilai masa lalu X. Asumsi dalam uji ini adalah bahwa X dan Y dianggap sepasang data runtut waktu yang memiliki kovarians linear yang stasioner.

1 komentar:

  1. selamat siang, saya winda mau nanya,
    dalam menggunakan metode var apakah semua variabel harus memiliki hubungan kausal 2 arah, misal saya menggunakan 5 variabel apakah semuanya harus memiliki hubungan 2 arah? atau boleh bercampur? ada yang dua arah, satu arah dan tidak ada hubungan?

    mohon bantuannya,
    terimakasih

    BalasHapus